Kamis, 10 Agustus 2017

SINOPSIS MALEFICENT Part 14



SINOPSIS
MALEFICENT
Part 14

Siang itu pangeran Philip sedang berkuda sampai di tepi sungai kecil. Saat pangeran Philip turun dan akan mengencangkan pela kudanya, pangeran Philip mendengar suara putri Aurora yang berbicara sendiri di tepi danau.

Putri Aurora : Bibi.Umurku hampir 16.Aku ingin hidup sendiri.Tidak, aku sangat menyayangi kalian.

Pangeran Philip mengendap-endap dan bersembunyi melihat putri Aurora.
Putri Aurora : Tapi sekarang saatnya kita berpisah. Kalian sangat baik padaku. Kecuali saat kalian tak sengaja memberiku makan laba - laba.

Tak berapa lama pangeran Philip keluar dari persembunyiaanya dan menyapa Putri Aurora.
Pangeran Philip : Halo.
Putri Aurora kaget dan berjalan mundur beberapa langkah.

Pangeran Philip : Maaf mengganggumu.Aku mau ke Istana Raja Stefan.Namun aku tersesat.

Pangeran Philip : Bisakah kau membantuku ?
Karena kaget dan Pangeran Philip berjalan mendekat membuat Putri Aurora terjatuh ke belakang. Pangeran Philip membantu Putri Aurora berdiri.

Pangeran Philip : Maaf, itu salahku. Aku membuatmu tergopoh...
Mereka saling tatap. Putri Aurora buru-buru melepaskan tangannya dari genggaman tangan Pangeran Philip dan mundur beberapa langkah. Demikian pula Pangeran Philip.

Pangeran Philip : Maafkan aku.
Putri Aurora diam menatapnya gugup.

Putri Aurora memberikan arah jalannya pada pangeran Philip yang terdiam menatapnya.
Putri Aurora : Jalannya ke sana.
Pangeran Philip terdiam

Karena Pangeran Philip terdiam, Putri Aurora menjelaskannya.
Putri Aurora : Istananya.
Pangeran Philip hanya diam dan melihat jalan yang ditunjukkan oleh Putri Aurora sebelum kembali menatapnya.

Putri Aurora : Siapa namamu ?
Pangeran Philip : Phillip.

Pangeran Philip tersenyum.
Putri Aurora : Halo, Phillip.

Pangeran Philip : Namamu siapa ?
Putri Aurora terdiam sejenak sebelum menyebutkan namanya.
Putri Aurora : Aurora.

Pangeran Philip : Halo, Aurora.
Mereka saling tatap dan tersenyum.

Pangeran Philip : Senang bertemu denganmu dan sekali lagi maaf...karena bertingkah bodoh.

Putri Aurora tersenyum.
Putri Aurora : Kau dimaafkan.

Pangeran Philip : Bagus.
Putri Aurora menatapnya.
Pangeran Philip : Sebaiknya aku pergi. Selamat tinggal.

Pangeran Philip pergi.
Putri Aurora tampak berpikir dan ragu akan sesuatu.

Tapi tak berapa lama Aurora berlari mengikutinya sampai ke kuda pangeran Philip berada.

Putri Aurora : Kau akan kembali ke jalan ini ?
Pangeran Philip : Tentu.

Putri Aurora tersneyum : Sampai jumpa lagi.
Pangeran Philip : Pasti.
Putri Aurora : Selamat tinggal, Phillip.

Pangeran Philip : Selamat tinggal,untuk sementara.
Pangeran Philip berkuda menuju istana Raja Stefan. Putri Aurora tersneyum lebar mengantar kepergiannya.

Maleficent melihat mereka dari jauh. Burung gagak Diaval berbicara sesuatu pada  Maleficent  tapi tak diindahkannya.

Kemudian Burung gagak Diaval terbang mendekati Maleficent yang merasa terganggu.
Maleficent :Berhenti.

Karena burung gagak Diaval terus mengganggu, Maleficent merubahnya menjadi manusia.

Diava : Bagaimana ?
Maleficent menoleh menatapnya.

Diava : Anak itu jawabannya !
Maleficent tertawa geli dan sinis.
Maleficent :Tidak, Diaval.

Diaval : Ya!Ciuman cinta sejati, ingat ?Itu bisa menghilangkan mantranya.
Maleficent :Ciuman cinta sejati ?
Diaval mengangguk.

Maleficent :Tidakkah kau paham ?Kukutuk dia begitu karena cinta sejati itu tak ada.

Diaval : Mungkin perasaanmu saja.Tapi bagaimana dengan Aurora ?
Maleficent menghela nafas kesal.

Diaval : Hanya itu harapannya. Lagipula itu sudah takdirnya.
Maleficent menoleh dan menatap tajam sebelum akan mengeluarkan sihirnya tapi…

Diaval : Silakan. Ubah aku jadi apa saja. Burung, belatung.Aku tak peduli lagi.
Diaval pergi meninggalkan Maleficent yang terdiam.

BERSAMBUNG KE PART 15